Manajemen pendidikan inklusif
Asalamualaikum
Berikut adalah review jurnal manajemen pendidikan.
Pengenalan
Nama : Mujami
Prodi : PGSD
Tanggal : jumat 15 April 2022
Tempat cadasari pandeglang banten
.
.
pendidikan inklusif telah dijamin oleh UUD
1995 RI, pasal 31 ayat (1) yang menyatakan
bahwa “setiap warga negara berhak
mendapatkan pendidikan”. Hal ini kembali
diperkuat dengan Permendiknas Nomor 70
Tahun 2009 Tentang Pendidikan Inklusif Bagi
Peserta Didik yang Memiliki Kelainan dan
Memiliki Potensi Kecerdasab dan/atau Bakat
Istimewa. Di dalam peraturan menteri tersebut,
pasal 1 menyatakan bahwa, “pendidikan
inklusif adalah sistem penyelenggaraan yang
memberikan kesempatan kepada semua peserta
didik yang memiliki kelainan dan memiliki
potensi kecerdasan dan/atau bakat istimewa
untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran
dalam satu lingkungan pendidikan secara
bersama-sama dengan peserta didik pada
umumnya”
METODE
A. Pendekatan dan Rancangan Penelitian
Penelitian ini menggunakan
pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian
deskriptif kualitatif. Moleong (2014:6)
mengungkapkan bahwa penelitian kualitatif
adalah penelitian yang bermaksud untuk
memahami fenomena tentang apa yang dialami
oleh subjek penelitian misalnya perilaku,
persepsi, motivasi, tindakan, dll., secara
holistik, dan dengan cara deskripsi dalam
bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu
konteks khusus yang alamiah dan dengan
memanfaatkan berbagai metode alamiah.
Pemilihan jenis penelitian deskriptif
kualitatif, didasarkan pada fokus penelitian
yaitu mendeskripsikan manjemen pendidikan
inklusif di SMP Negeri 4 Sidoarjo. Hal ini
sebagaimana diungkapkan oleh Sukardi
(2014:157) yang menjelaskan bahwa penelitian
deskriptif bertujuan menggambarkan secara
sistematis subjek dan objek yang diteliti.
Sugiyono (2016:393) menjelaskan
rancangan penelitian kualitatif masih bersifat
sementara dan akan berkembang setelah
penelitian dilaksanakan. Adapun dalam
penelitian ini
menggunakan rancangan
penelitian deskriptif self – report (laporan diri).
Dalam rancangan penelitian ini, informasi
dikumpulkan langsung oleh peneliti (Sukardi,
2014:159).
B. Data dan Sumber Data Penelitian
Data dalam penelitian ini berupa data
kualitatif hasil wawancara, observasi,serta
dokumentasi. Pemilihan lokasi penelitian ini
dilakukan hanya dengan satu sekolah inklusif
saja yaitu di SMP Negeri 4 Sidoarjo, Jalan Suko
Sidoarjo.
Sumber data penelitian terdiri dari
sumber data primer dan sumber data sekunder.
Sumber data primer diperoleh melalui subjek
penelitian yang meliputi: kepala sekolah, wakil
kepala sekolah bidang kesiswaan, wakil kepala
sekolah bidang kurikulum, guru mata pelajaran,
guru pembimbing khusus. Sedangkan sumber
data sekunder diperoleh dari berbagai
dokumen-dokumen yang relevan lainnya.
C. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang
digunakan meliputi: observasi, wawancara,
dan dokumentasi dengan penjelasan sebagai
berikut :
1. Wawancara
Teknik wawancara ini dipilih agar
fokus penelitian dapat langsung terjawab.
Data yang diperoleh nantinya berupa data
tertulis sesuai pedoman wawancara.
Adapun informan wawancara dalam
penelitian ini meliputi: kepala sekolah
sebagai informan 1, wakil kepala sekolah
bidang kesiswaan sebagai informan 2,
wakil kepala sekolah bidang kurikulum
sebagai informan 3, wakil kepala sekolah
bidang sarana dan prasarana sebagai
informan 4, guru mata pelajaran sebagai
informan 5, guru pendamping khusus
(GPK) sebagai informan 6, (pedoman
wawancara terlampir).
Komentar
Posting Komentar