Manajemen pendidikan inklusi

 MANAJEMEN PENDIDIKAN INKLUSI

DI SEKOLAH DASAR NEGERI SECANG 3 KABUPATEN MAGELANG

OLEH HUSNIAH

 Manajemen pendidikan inklusi di SD Negeri Secang 3 terdiri dari 8 ruang lingkup, yaitu manajemen kurikulum, manajemen peserta didik, manajemen pembiayaan, manajemen pendidik dan tenaga kependidikan, manajemen hubungan masyarakat, manajemen budaya dan lingkungan sekolah, dan manajemen layanan khusus.

Untuk mengatasi permasalahan pendidikan anak inklusi perlu dikembangkan manajemen pendidikan inklusi di sekolah dasar. Manajemen pendidikan inklusi yang dimaksud disini disesuaikan dengan kondisi sekolah yang ada serta kebutuhan pendidikan yang diperlukan oleh anak inklusi. Peran serta lembaga pendidikan diharapkan mampu menyongsong pendidikan inklusi secara kompleks. Manajemen sekolah inklusi baik secara personal dan material dapat berjalan secara efektif dan efisien apabila didukung oleh sarana prasarana yang memadahi, kurikulum sekolah yang tepat, tanggungjawab pendidik terhadap tugas untuk mendukung keberhasilan siswa, serta peran orangtua dan masyarakat yang tinggi.

Keberadaan manajeman sekolah inklusi di SD Negeri sangat penting kehadirannya sebagai pendukung tercapainya sekolah inklusi yang optimal guna mengurangi kesenjangan pendidikan siswa inklusi dengan siswa pada umumnya. Manajemen sekolah inklusi di SD Negeri diharapkan mampu menopang angka pengangguran yang disebabkan oleh pendidikan khususnya pendidikan siswa inklusi di Indonesia.

Komentar

Postingan Populer